Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) yakni Badan usaha yang ada di desa yang di bentuk oleh Pemerintahan Desa bersama Masyarakat Desa. Pembentukan BUMDes telah diatur dalam Peraturan Kemendesa No. 4 Tahun 2015 Tentang Pendirian, Pengurusan dan Pengelolaan, dan Pembubaran Badan Usaha Milik Desa.
Berikut penjelasan singkat wacana Tujuan Pendirian BUMDes, Prinsip-Prinsip BUMDes dan Kelambagaan BUMDes.


1. Tujuan Pendirian Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)

Pendirian BUMDes sebagaimana disebut dalam Permendesa PDTT No. 4 Tahun 2015 perihal Pendirian, Pengurusan dan Pengelolaan, dan Pembubaran Badan Usaha Milik Desa, memiliki tujuan sebagai berikut:
  1. Meningkatkan perekonomian Desa;
  2. Mengoptimalkan aset Desa agar bermanfaat untuk kesejahteraan Desa;
  3. Meningkatkan usaha masyarakat dalam pengelolaan potensi ekonomiDesa;
  4. Mengembangkan rencana kerja sama usaha antar desa dan/atau dengan pihak ketiga;
  5. Menciptakan peluang dan jaringan pasar yang mendukung kebutuhan layanan umum warga;
  6. Membuka lapangan kerja;
  7. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui perbaikan pelayanan umum, pertumbuhan dan pemerataan ekonomi Desa; dan
  8. Meningkatkan pendapatan masyarakat Desa dan Pendapatan Asli Desa.
2. Prinsip-Prinsip Badan Usaha Milik Desa (BUMDES)

BUM Desa merupakan sebuah tubuh yang didirikan oleh masyarakat desa dengan prinsip-prinsip sebagai berikut:
  1. BUM Desa bersifat terbuka, semua warga masyarakat desa bisa mengakses semua kegiatannya.
  2. BUM Desa ialah bersifat sosial (social interpreunership), tidak semata-mata mencari keuntungan.
  3. BUM Desa harus dikelola oleh pihak-pihak yang independen. Pengelola dihentikan dari unsur pemerintahan desa.
  4. BUM Desa dihentikan mengambil alih kegiatan masyarakat desa yang sudah jalan tetapi bagaimana BUM Desa mengkonsolidasikan dalam meningkatkan kualitas perjuangan mereka.
3. Kelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)

Sebagai salah satu forum Desa yang mawadahi kegiatan-kegiatan bidang ekonomi, maka BUMDes harus memiliki struktur organisasi, aturan organisasi dan rencana kerja acara. Susunan kepengurusan organisasi pengelola BUM Desa terdiri dari:
  1. Penasihat;
  2. Pelaksana Operasional; dan
  3. Pengawas.
Penasihat dijabat secara exofficio oleh Kepala Desa yang bersangkutan. Sebagai penasihat BUMDes, Kades Berkewajiban:
  • Memberikan pesan tersirat kepada Pelaksana Operasional dalam melakukan pengelolaan BUM Desa; 
  • Memberikan saran dan pendapat mengenai masalah yang dianggap penting bagi pengelolaan BUM Desa, dan 
  • Mengendalikan pelaksanaan aktivitas pengelolaan BUM Desa.
Sebagai Penasihat BUMDes, Kades berwenang: 
  • Meminta penjelasan dari Pelaksana Operasional mengenai dilema yang menyangkut pengelolaan usaha Desa;
  • Melindungi perjuangan Desa terhadap hal-hal yang dapat menurunkan kinerja BUM Desa.
Penamaan Organisasi BUMDes: 

Penamaan susunan kepengurusan organisasi mampu menggunakan penyebutan nama setempat yang dilandasi semangat kekeluargaan dan kegotongroyonga.


Pengelolaan BUMDes: 

Pengelola BUM Desa terpisah dari organisasi Pemerintahan Desa. Apa yang dimaksud dengan Organisasi pengelola BUM Desa terpisah dari organisasi Pemerintahan Desa?

Pengelola BUM Desa dilarang dari unsur pemerintahan Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan Lembaga Pembangunan Masyarakat Desa. Hal ini untuk menghindari adanya kepentingan dengan memanfaatkan jabatan dalam pemerintahan desa. Kecuali untuk jabatan penasehat ex officio akan dibat oleh Kepala Desa. 

Pengelola BUM Desa harus netral dan profesional dalam bekerja. Tidak boleh ada intervensi dari pihak manapun yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan. Pengelola BUM Desa harus transparan dan mempertanggungjawabkan kepada pemerintahan desa dan masyarakat desa apa yang telah dikerjakan. 

Kinerja pengelola BUM Desa harus dievaluasi kinerjanya, untuk melihat sejauh mana kinerja mereka dalam megembangkan BUM Desa. Evaluasi ini dapat dijadikan dasar apakah pengelola BUM Desa layak untuk dipertahankan atau tidak.

Diolah dari Buku Saku 7 ihwal Badan Usaha Milik Desa
Diberdayakan oleh Blogger.
 
Top