Ilustrasi Dana Desa
KD, Jakarta - Dana Desa (DD) sebesar Rp 19,75 triliun telah dicairkan oleh Pemerintah Hingga 16 Desember 2015. Artinya, penyaluran Dana Desa dari Rekening Kas Umum Negara (RKUN) kepada Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) kabupaten/kota telah mencapai 95,2% dari total pagu sebesar Rp 20,76 triliun.

Akan tetapi, dari jumlah persentase tersebut, Dana Desa belum seluruhnya disalurkan oleh pemerintah kabupaten/kota ke rekening pemerintah desa. Dari total 434 kabupaten/kota yang menerima dana desa, baru 370 di antaranya yang telah menyampaikan laporan dana desa tahap pertama. Sementara, 64 kawasan lainnya belum menyerahkan laporan. Hal tersebut diuangkapkan oleh Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan, Budiarso Teguh Widodo.

Baru 261 kabupaten/kota yang telah menyalurkan seluruh dana desa kepada pemerintah desa. Total dana desa yang telah disalurkan tersebut sebesar Rp 5,7 triliun. Sementara itu, 102 pemerintah kabupaten/kota, gres menyalurkan sebagian dana desa kepada pemerintah desa, dan tujuh lainnya sama sekali belum menyalurkan.

"Sebanyak 102 kawasan lainnya itu sebagian menyalurkan dana desa dari RKUD ke RKD (Rekening Kas Umum Desa), dengan nilai Rp 1,4 triliun," ungkap Budiarso di Kantor Pusat Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (17/12).

Lebih lanjut Budiarso mengungkapkan, untuk dana desa tahap kedua, terdapat 344 kabupaten/kota yang telah memberikan laporan. Sementara, 90 kabupaten/kota belum menyampaikan laporan dana desa tahap kedua.

Dari 344 kabupaten/kota yang telah menyerahkan laporan, 181 di antaranya telah menyalurkan dana desa seluruhnya, dengan nilai Rp 3,75 triliun. "Sebanyak 160 tempat lainnya itu sudah menyalurkan Rp 2,5 triliun," kata Budiaro, seperti diinformasikan dalam website resmi Kementerian Keuangan. Selain itu, masih ada tiga tempat yang sama sekali belum menyalurkan dana desa tahap kedua. [ber]

Diberdayakan oleh Blogger.
 
Top